Selasa, 16 Februari 2016

Sekolah Adiwiyata, Semakin Asri, Semakin Nyaman untuk Belajar




 Asri dan Asyik. Para peserta didik asyik belajar mencintai lingkungan hidup 


di taman Toga Sekolah Unggulan Al-Ya’lu




         Di taman Toga Sekolah Al-Ya’lu anak-anak tampak asyik belajar aneka
flora berkhasiat obat itu. Ada yang melihat perkembangbiakannya, ada
yang membandingkan antar tanaman atau bercengkerama dengan tanamannya.
Kalau ada tanaman yang perlu dirawat, anak-anak itu pula yang melakukan.
Sesekali apabila ada yang belum diketahui, si anak didik itu bertanya
kepada gurunya. Suasana belajar yang segar dan menyenangkan.




 Lingkungan Bersih. Kepala SD Unggulan AL-YA’LU Ibu Dr.Tutik Arindah,
M.Si 


ketika menjelaskan pelaksanaan program sekolah kepada Juri Adiwiyata




      Suasana seperti itu merupakan
harapan diselenggarakannya program Adiwiyata. Sekolah yang bersih, asri
dan berbudaya lingkungan yang sehat menjadi tempat belajar yang
menyenangkan bagi warga sekolah.

…..Ada dua prinsip dasar yang digunakan dalam mengembangkan sekolah Adwiyata. Pertama, prinsip partisipatif
yang mengajak keterlibatan seluruh warga sekolah untuk mewujudkan
lingkungan sekolah seperti yang diharapkan. Di Sekolah Unggulan Al-Ya’lu
sesungguhnya prinsip ini sudah dipatok kuat dalam misi sekolah:
Membangun Kesadaran Integrated. Lingkungan sekolah yang asri dan sehat
menjadi tanggung jawab peserta didik, guru, kepala sekolah, karyawan,
bahkan masyarakat termasuk wali peserta didik.

…..Adapun prinsip yang kedua adalah
berkelanjutan atau lestari. Memang menjadikan sekolah yang indah, asri,
nyaman dan berbudaya lingkungan tidak akan banyak bermakna jika tidak
berkelanjutan. Maka sebagaimana yang dipancangkan dengan kokoh di visi
Sekolah Unggulan Al-Ya’lu, hari akhir harus lebih bagus daripada hari
awal. Berkelanjutan sekaligus progresif.


…..Mari kita budayakan cinta lingkungan sekolah sehat sehingga sekolah selalu menjadi pawiyatan (tempat belajar) yang asri dan nyaman untuk menimba ilmu bagi para kader bangsa.

Senin, 17 Agustus 2015

Juara 1 EJSC, Pramuka Al-Ya’lu Rebut Tiket Belajar Pramuka ke Amerika

Sejak Penyisihan Raih Medali Emas Terbanyak




Regu Pramuka Al-Ya'lu bersama Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur beserta Direktur Utama Jawa Pos Group saat penyerahan piala Juara 1 EJSC dengan meraih tiket Goes To USA




Prestasi membanggakan diukir SD Unggulan Al Ya’lu, Kota Malang. Di ajang final East Java Scouts Challenge 2K15 yang berlangsung di Bumi Perkemahan Yonkav 8/Tank, Beji, Kabupaten Pasuruan, Jumat (14/8) malam, tim putra SD Unggulan Al Ya’lu meraih juara pertama. Tim ini pun berhak meraih tiket belajar Pramuka di Amerika Serikat pada Oktober 2015. 







”SELAMAT datang kakak, selamat datang kakak, selamat datang kami ucapkan. Terimalah salam dari kami yang ingin maju bersama sama…” Lagu sambutan khas Pramuka tersebut dengan gegap gempita dinyanyikan sekitar dua ratus siswa-siswi SD Unggulan Al Ya’lu, Arjosari, Kota Malang.  Dengan semangat, mereka menyambut Regu Putra Pramuka Gudep Unggulan Al Ya’lu yang pada Jumat (14/8) malam lalu berhasil menjadi juara pertama EJSC 2K15.











Rabu, 25 Maret 2015

SD Unggulan Al-Ya’lu Berjaya Pada Lomba Antar Siswa, Dinas Pendidikan Kota Malang

PRESTASI: Siswa-siswi SD Unggulan AL-YA’LU dengan bangga membawa piala yang telah diraih dari berbagai cabang lomba, berfoto bersama Bapak Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang, Ibu Kepala Bidang Pendidikan Dasar, dan Ibu Kasi Kelembagaan Dikdas Kota Malang 2015

Belajar giat, berkompetisi sehat, berdo’a  dan tawakal. Dengan empat bekal itulah akhirnya siswa-siswi SD Unggulan Al-Ya’lu berjaya, menjuarai aneka lomba di tingkat kota yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kota Malang tahun 2015 ini. Pada Lomba  Bina Kreativitas Siswa, Lomba Siswa Teladan, Olimpiade Sains dan Pendidikan Agama Islam dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional  (FLS2N) yang diselenggarakan pada bulan Maret 2015, SD Unggulan Al-Ya’lu memborong banyak piala kejuaraan. Seandainya ada piala juara umum sekolah, SD Unggulan Al-Ya’lu tentu juaranya.
….Sekolah yang selalu meraih rata-rata tertinggi UN/US  ini menorehkan prestasi dengan merebut berbagai juara seperti pada tabel di bawah ini.

prestasi-alyaklu-2015
…..
     Atas prestasi  ini  Bapak Drs. Suwarjana, M.Pd  Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Malang memberi ucapan selamat kepada para siswa Al-Ya’lu. “Kalian harus makin giat belajar dan berlatih, pada lomba di tingkat provinsi Jawa Timur nanti tunjukkan bahwa Kota Malang yang terbaik”, pesan beliau di tengah anak-anak yang meraih juara.

Minggu, 18 Januari 2015

Ilham Habibie Bicara soal Internet Indonesia




Ilham Akbar Habibie Bersama Siswa-siswa SD Al-Ya'lu peraih juara pertama
Olimpiade Online Kategori SD, Rabu (18/12/2014) di Jakarta.


JAKARTA, KOMPAS.com - Internet seharusnya untuk sesuatu yang positif dan produktif. Namun di Indonesia, internet belum diterjemahkan menjadi sesuatu yang produktif.





Pernyataan ini keluar dari Komisaris Utama Orbit Digital Ilham Akbar Habibie yang menjadi salah satu pencetus Olimpiade Online Nasional 2014 yang berlangsung sejak September lalu.





“Kita pengguna Facebook terbesar ketiga atau keempat di dunia, atau pengguna Twitter ke berapa. Banyak di mana ranking kita sudah tinggi, tapi sayangnya penggunaan itu lebih ke konsumtif,” paparnya di sela-sela acara

pengumuman pemenang Olimpiade Online Nasional 2014, di Auditorium PP-IPTEK Taman Mini Indonesia Indah, Rabu (17/12/2014).





Salah satu contohnya, menurut Ilham, dalam media sosial saja umumnya orang menggunakannya sebagai sarana komunikasi atau sekedar mengisinya dengan obrolan saja.





“Hal itu (komsumtif, belum produktif) kelihatan misalnya kalau kita ke ekonomi kreatif. Kalau di negara lain, misalnya Korea dan Jepang kan (ekonomi kreatif) berkembang baik sekali. Ada game, ada software, dan ada banyak lagi. Tetapi semua itu karena ada TIK (teknologi informasi komunikasi). Di Indonesia yang seperti itu di bawah dua persen,” imbuhnya.





Menurutnya, sebagian besar ekonomi kreatif di Indonesia cenderung tradisional. Misalnya fashion, kuliner, dan kerajinan tangan. TIK di dalam hal tersebut cenderung dimanfaatkan untuk sarana komunikasi, bukan bagian dari produksi.





“Kalau mau diterapkan misalnya seperti software developer, game, produk-produk media yang dibuat online seperti memanfaatkan YouTube,” kata putra dari mantan Presiden RI, BJ Habibie.





Olimpiade Online Nasional sendiri diselenggarakan oleh Orbit Digital bersama GeSchool bertujuan mendorong pemanfaatan internet secara positif dan produktif.





Kompetisi online tersebut diikuti siswa-siswi SD hingga SMA dari 1020 sekolah di seluruh Indonesia. Mereka mengikuti lomba dengan menggunakan jaringan internet di daerah masing-masing.

Rabu, 17 Desember 2014

Hebat! SD Unggulan Al-Ya’lu Malang Juara Olimpiade Online Nasional

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya'lu menerima pengalungan medali juara Olimpiade Online Nasional dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D
SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya’lu menerima pengalungan medali juara Olimpiade Online Nasional dari Prof. Ing. Ilham Habibie, Ph.D


SURYA Malang, JAKARTA – SD Unggulan Al-Ya’lu menyelamatkan wibawa Malang sebagai kota pendidikan. Dalam Olimpiade Online Nasional 2014, sekolah yang ada Jl Teluk Mandar 55 Arjosari, Kota Malang ini, menjadi juara pertama nasional untuk tingkat sekolah dasar.

SD Al Ya’lu menyisihkan dua ginalis lain, yakni SD Kristen Harapan, asal Denpasar, yang ada di posisi runner-up, dan SD Al-Azhar 14, Semarang, yang ada di posisi ketiga.

SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya’lu bersama Menteri Kominfo RI Bapak Rudiantara didampingi kepala sekolah Ibu Dr. Tutik Arindah, M.Si
SANG JUARA. Siswa SD Unggulan Al-Ya’lu bersama Menteri Kominfo RI Bapak Rudiantara didampingi kepala sekolah Ibu Dr. Tutik Arindah, M.Si
Olimpiade Online Nasional 2014 sendiri diikuti oleh 1020 sekolah di Indonesia. Kompetisi ini melombakan empat kelas, yakni SD, SMP, SMA IPA, dan SMA IPS. Di kelas yang lain, tak satupun wakil Kota Malang yang ada di posisi tiga besar.
Selain Al-Ya’lu, wakil Jatim lain yang duduk di posisi tiga besar adalah SMA Negeri 2 Genteng, Banyuwangi, yang menjadi runner-up untuk kelas SMA IPS
“Alasan dilakukannya lomba secara online adalah untuk mendorong pemanfaatan Internet secara positif,” ujar Direktur Utama Orbit Digital, Muhammad Andi Zaky, dalam acara inagurasi lomba yang digelar di Taman Mini Indonesia Indah, Rabu (17/12/2014).
Olimpiade tahun ini merupakan yang kedua kalinya. Lomba pada tahun ini berlangsung sejak November 2014, dan berlangsung dalam empat tahap: tahap seleksi di tingkat kabupaten, seleksi tingkat propinsi, semifinal, kemudian final.
Selengkapnya Juara untuk tingkat SD adalah:

Kategori SD

  • Juara I SD UNGGULAN AL-YA’LU MALANG
  • Juara II SD KRISTEN HARAPAN DENPASAR
  • Juara III SDI AL-AZHAR 14 SEMARANG
Selamat dan semoga menjadi juara 1 lagi tahun berikutnya.